Nek Tael arema dan aremania kita seperti melihat miniatur bangsa Indonesia. Ono sing asli Malang yang bangga dengan identitasnya, ono sing pendatang yang ikut bangga dengan lingkungannya. Ono malah sing kadit osi ngomong owoj tapi gak pernah absen ke stadion setiap arema Niam. Mereka semua bangga dengan identitas dan atribut yang mereka gunakan. Mereka semua mencintai satu hal yang sama. Mereka semua bersatu karena satu alasan.
Yang terlihat disini Arema dan Aremania adalah miniatur dari Indonesia. Seandainya saja warga republik ini memiliki jiwa dan semangat seperti aremania untuk satu Indonesia. Niscaya tidak akan pernah terjadi konflik ambon, poso, dll. Seandainya saja masyarakat republik ini memiliki kedewasaan seperti arema dan aremania, toleransi seperti arema dan aremania, tidak akan pernah ada tawuran suporter.
Hari ini aremania sudah menjadi komunitas nasional. Kera-kera Ngalam sudah menyebar dari sabang sampai merauke. Dari Aceh sampai Papua. Nawak-nawak yang ada dimanapun, mari kita tularkan Jiwa dan Semangat Aremania dilingkungan kita masing-masing.
Salam satu Jiwa
halo pak Lek
BalasHapussalam satu jiwa juga :D
salam satujiwa
BalasHapus